Berlangsung 2 hari, 20 – 21 Desember 2017, di Balai Dusun Wetan Desa Kesamben Kulon, Tim Pemantau Komunitas (TPKom) desa Kesamben Kulon yang beranggotakan leader-leader Sekolah Perempuan dari kalangan perempuan miskin yang sudah mendapatkan kapasitas untuk melakukan pemantauan partisipatif yang berperspektif adil gender ( pelatihan tentang kepemimpinan Perempuan (Gender) dan program perlindungan sosial ) serta dikukuhkan dengan SK dari Bupati telah melakukan diskusi terfokus (FGD) untuk memantau Kartu Indonesia Sehat Penerima Bantuan Iuran (KIS PBI) dalam 4 aspek yaitu aspek Sosialisasi, Aspek Pelayanan, Aspek Kepesertaan dan Aspek Pelayanan Kesehatan Reproduksi.
FDG ini telah melibatkan 75 informan terdiri dari 15 orang laki-laki dan 60 orang perempuan penerima kartu KIS PBI dengan kriteria tertentu yang telah ditetapkan untuk masing-masing aspek pemantauan.
FDG ini merupakan kelanjutan dari metode survey yang telah dilakukan pada akhir September sampai Oktober 2017 dimana 200 informan telah diwawancarai oleh Tim Pemantau Komunitas. FGD ini dimaksudkan untuk memperdalam hasil sementara yang telah didapatkan dari pemantauan KIS PBI dengan metode survey.
Tujuan Pemantauan partisipatif ini adalah untuk mengetahui pelayanan JKN PBI yang meliputi pendataan, sosialisasi, kepesertaan, pelayanan, pengaduan dan untuk memperbaiki pelayanan JKN PBI
Saat ini hasil FGD pemantauan KIS PBI 4 aspek sedang diproses hasilnya dan akan dipublikasikan setelah melalui beberapa tahapan berikutnya. (rum).