Upacara HUT RI Kemerdekaan ke 74, 17 Agustus 2019 di bukit Sekapuk menjadi momen yang dihadiri 500 perempuan yang terdiri dari Sekolah Perempuan, GOW, PKK, Ormas dan NGO di gresik dan sekitarnya.
Sengaja dipilih tebing Setigi Sekapuk, agar dapat menyampaikan pesan bahwa pentingnya bukit Kars sebagai penyimpan air sebagai sumber penghidupan dan penting mendukung kemerdekaan perempuan untuk menjadi pemimpin perempuan dan berpartisipasi dalam pembangunan Indonesia.
Menurut Iva Hasanah KPS2K sengaja tantangan diberikan ke ibu-ibu sekoper sebagai tim pengibar bendera supaya dapat membuktikan bahwa tidak ada yang terbatas bagi perempuan untuk berkarya bahkan jika mau dapat melampaui yang dicita-citakan.
Dalam upacara ini kabid pemberdayaan perempuan menyampaikan dalam amanat yang dibacakan bahwa arti kemerdekaan RI bagi perempuan agar perempuan terbebas dari tindak kekerasan dalam bentuk apapun.
Salah satu kesan yang disampaikan oleh Fitri ibu 2 anak anggota sekoper Sidomukti yang menjadi salah satu pemanjat dalam pengibaran bendera ini merasa bangga sekali karena apa yang dilakukan ini sebagai komitmen untuk merayakan kemerdekaan RI terutama kesempatan di sekoper yang membuat perempuan punya cita-cita dan bangkit padahal selama ini seperti emak-emak yang tahunya dapur tapi sekarang biaa mengharumkan nama Gresik karena ini belum pernah ada pengibar bendera ibu-ibu.
Kegiatan ini dilatih oleh pecinta alam Univ Muhammadiyah Surabaya(Mupalas) dan didukung oleh program Gender Watch.(va).
